Salurkan Donasi Belasungkawa Banser Senior Alm. Mukram, Ketua PW Ansor Bali: Beliau Sosok Yang Sangat Berjasa

Dec 24, 2023

Ansorbali.com

Kehilangan sahabat senior Alm. Mukram, masih meninggalkan duka yang sangat mendalam untuk Sahabat Ansor Bali. Ketua PW Ansor Bali kenang kembali jasa-jasa Banser paling loyal tersebut.

“Saya selalu teringat bagaimana Beliau selalu duduk di depan gedung sekretariat PWNU Bali/Ansor Bali. Menyambut kita dengan semangat,” kenang Ketua PW Ansor Bali, Tommy Reza Kurniawan, SE. MM.

Dok. Foto Alm. M. Mukram saat ngepam Banser

Dimata Tommy, Alm. Pak Mukram merupakan sosok yang sangat berjasa untuk Banser Bali. Terlebih beliau sudah puluhan tahun mengabdi bersama Banser dan menjaga gedung sekretariat PWNU Bali.

Selain Tommy, dimata sahabat Ansor Bali lainya alm Pak Mukram juga banyak meninggalkan kesan positif terutama dalam hal loyalitas di Banser. Tak heran jika sahabat Banser secara spontanitas menggalang donasi untuk keluarga yang ditinggalkannya.

Atas seizin ketua, wakil bendahara PW Ansor Bali, Sahabat Zainal Abidin mengawali daftar donasi dukacita Alm. Pak Mukram. Tak butuh waktu lama, hal tersebut kemudian diikuti oleh sahabat yang lain sebagai bentuk empati dan kepedulian kepada keluarga almarhum.

Penghimpunan donasi yang dilakukan selama dua hari tersebut akhirnya telah ditutup secara resmi dan langsung diberikan kepada keluarga duka.

Hari Sabtu, 23 Desember 2023, sahabat wakil Sekretaris PW Ansor Bali, M. Muhlisin menyerahkan donasi secara langsung kepada keluarga duka yang beralamat di Banyuwangi, Jawa Timur.

Pihak keluarga yang menerima donasi mengucapkan banyak terimakasih kepada Ansor Bali serta mengenang bagaimana perjuangan almarhum dulu di Bali.

Dok. Foto Alm. M. Mukram bersama relawan NU Bali Peduli

Menurut istri pak Mukram, sebelum meninggal almarhum minta berapa kali untuk ke Bali tepatnya gedung PWNU Bali yang telah puluhan tahun ia jaga dan merawat sepenuh hati.

Permintaan tersebut ditolak oleh sang istri seraya memberikan nasihat agar fokus kesehatan terlebih dahulu dan berjanji akan membawanya kembali ke Bali setelah sembuh nanti.

Namun takdir berkata lain. Allah SWT lebih sayang kepada pak Mukram. Selasa pukul 21.30 WIB beliau telah dipanggil menghadap yang Maha Kuasa dalam keadaan tertidur.

“Tidak ada firasat apapun, bahkan saya sendiri tidak tahu kalau beliau sudah tidak ada umur padahal saya tidur disisinya,” kata Istri pak Mukram.

Sang istri diberi tahu keponakan yang menjaga pak Mukram saat ia mengecek kamar pak Mukram. Setelah dinyatakan meninggal dunia, keponakan kemudian memanggil warga sekitar untuk proses kifayahnya.

“Mas Muhlisin dan teman-teman Pak Mukram, Ansor Banser, saya mengucapkan terimakasih kepada semua. Mohon maaf bila selama ini pak Mukram ada salah dan khilaf,” pintanya.

Alhamdulillah amanah donasi dari sahabat Ansor Banser Bali telah tersampaikan kepada keluarga. Semoga donasi dari sahabat-sahabat semua bermanfaat untuk keluarga pak Mukram.

 

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *