Ansorbali.com
Kuta Utara, Minggu, 16 Februari 2025 – Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bali, Sahabat H. Tommy Reza Kurniawan, secara resmi membuka Konferensi Anak Cabang (Konferancab) GP Ansor Kuta Utara ke-3. Acara yang berlangsung dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan ini digelar di [lokasi kegiatan] dan dihadiri oleh jajaran pengurus, kader GP Ansor, serta para tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Sahabat H. Tommy Reza Kurniawan menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan dalam organisasi guna menjaga semangat perjuangan serta eksistensi GP Ansor sebagai organisasi pemuda yang berkomitmen terhadap nilai-nilai kebangsaan dan keislaman. Beliau juga mengapresiasi dedikasi para kader dalam membangun sinergi positif di tengah masyarakat.
“GP Ansor harus terus menjadi garda terdepan dalam membangun generasi muda yang berakhlak, berdaya saing, dan memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya. Konferancab ini adalah momentum penting dalam melanjutkan estafet kepemimpinan yang lebih progresif dan inklusif,” ujar H. Tommy Reza Kurniawan dalam pidatonya.
Konferensi ini menghasilkan keputusan penting dengan terpilihnya Sahabat Dani Prasetyo sebagai Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kuta Utara untuk periode 2025-2028. Terpilihnya Sahabat Dani Prasetyo diharapkan dapat membawa GP Ansor Kuta Utara semakin maju, solid, dan berkontribusi nyata bagi masyarakat.
Dalam pidato pertamanya sebagai Ketua PAC GP Ansor Kuta Utara, Sahabat Dani Prasetyo menyampaikan komitmennya untuk memperkuat kaderisasi, meningkatkan program sosial, serta mempererat hubungan dengan berbagai elemen masyarakat dan organisasi keislaman di Bali.
Acara Konferancab ini ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama para peserta sebagai simbol kebersamaan dan semangat baru dalam membangun GP Ansor yang lebih baik di masa depan.
Dengan terselenggaranya Konferancab ke-3 ini, diharapkan GP Ansor Kuta Utara dapat terus berkembang sebagai organisasi kepemudaan yang aktif, inovatif, dan menjadi mitra strategis dalam membangun kehidupan sosial yang lebih harmonis di Bali.
Laporan – Yudha Asmoro