Denpasar, 24 Agustus 2025 – Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kaderisasi kepemimpinan yang profesional melalui pelaksanaan Fit and Proper Test Calon Kasatkorcab Bangli. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu (24/8) bertempat di Aula Gedung PWNU Bali, Denpasar.
Dalam kesempatan tersebut, dua kader terbaik Banser Kabupaten Bangli, yakni Sahabat Eko Raharjo dan Sahabat Arik Kridianto, tampil sebagai peserta yang akan mengikuti proses uji kelayakan dan kepatutan. Keduanya dianggap memiliki kapasitas, loyalitas, dan dedikasi tinggi untuk mengemban amanah sebagai Kasatkorcab Banser Bangli periode mendatang.
Dibuka oleh Kasetma Satkorwil Bali
Acara diawali dengan sambutan dan pembukaan resmi oleh Kasetma Satkorwil Bali, Sahabat Nanang Setiabudi. Dalam arahannya, beliau menekankan bahwa fit and proper test ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan tahapan penting dalam memastikan bahwa kepemimpinan Banser di tingkat cabang benar-benar dipegang oleh sosok yang visioner, amanah, dan mampu merangkul seluruh kader.
“Banser Bangli membutuhkan pemimpin yang tidak hanya memiliki militansi, tetapi juga visi yang jelas serta kapasitas yang mumpuni dalam membangun organisasi menguatkan sinergi dengan Ansor, serta menjawab tantangan zaman,” tegas Sahabat Nanang Setiabudi – Kasetma Satkorwil Bali.
Tim Penguji yang Kredibel
Untuk menjaga objektivitas, Satkorwil Bali menghadirkan tim penguji dari unsur pimpinan wilayah, antara lain Sahabat H. Imam Bukhari (Kasatkorwil Bali), Sahabat Heri Prianto (Asisten Rendiklat Satkorwil Bali) dan Sahabat Zaenal Abidin (Asisten Kegiatan Satkorwil Bali). Ketiga penguji ini memberikan pertanyaan yang tajam seputar visi-misi, strategi penguatan organisasi, manajemen kaderisasi, serta langkah konkret dalam menghadapi dinamika sosial masyarakat di Bangli.
Peserta Tampilkan Visi dan Program
Baik Sahabat Eko Raharjo maupun Sahabat Arik Kridianto menampilkan paparan yang serius dan penuh semangat. Keduanya memaparkan visi untuk memperkuat soliditas kader Banser di Bangli, meningkatkan kapasitas melalui pelatihan-pelatihan, serta mempererat sinergi dengan NU, masyarakat, dan aparat setempat dalam bidang sosial-keagamaan maupun kebangsaan.
Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan di tubuh Banser, agar organisasi selalu memiliki kader-kader muda yang siap tampil di garis depan perjuangan.
Harapan Satkorwil Bali
Kasatkorwil Bali, Sahabat H. Imam Bukhari, menyampaikan bahwa siapa pun yang nantinya terpilih harus siap menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.
“Proses fit and proper test ini adalah bagian dari ikhtiar kita menjaga marwah Banser. Pemimpin cabang tidak boleh hanya duduk di kursi struktural, tetapi harus hadir di tengah kader, hadir di tengah masyarakat, serta menjadi teladan bagi barisan,” ungkap H. Imam Bukhari – Kasatkorwil Banser Bali.
Menuju Banser Bangli yang Lebih Solid
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Satkorwil Bali berharap Banser Bangli akan semakin solid dan mampu melahirkan kepemimpinan yang kuat, tangguh, dan responsif terhadap kebutuhan umat serta bangsa. Hasil dari fit and proper test ini nantinya akan menjadi dasar pertimbangan untuk penetapan Kasatkorcab Banser Bangli periode berikutnya.